Sejarah Ikan Guppy

     
   Guppy berasal dari keluarga Poecilidae. Ikan bersosok mungil ini ditemukan pertama kali di Venezuela, Guyana, dan sebagian Kepulauan Karibia pada tahun 1859 oleh Wilhem C.H. Peters, seorang ichthyologist (ahli ilmu ikan) berkebangsaan Jerman.Dua tahun kemudian, seorang ilmuan berkebangsaan spanyol bernama Filippi menemukan beberapa jenis ikan kecil dari Kepulauan Barbados yang mirip dengan keluarga Poeciliidae. Oleh Filipi, ikan itu dimasukkan ke dalam genus Lebistes (Frazer-Brunner, 1953). Awalnya, guppy dimasukan ke dalam genus ini dan bernama ilmiah Lebistes reticulate. Namun, setelah dideterminasi ulang, ternyata guppy termasuk ke dalam genus Poecilia dan diberi nama ilmiah Poecilia reticulate.


C:\Users\ENDIN\Desktop\Guppy\Foto Jenis Guppy\1532431451812.jpg
C:\Users\ENDIN\Desktop\Guppy\Foto Jenis Guppy\1532436064584.jpg
C:\Users\ENDIN\Desktop\Guppy\Foto Jenis Guppy\1532436073729.jpg

Namun, nama guppy baru digunakan setelah lima tahun ini ditamukan. adalah Robert John Lechmere Guppy yang menemukan jenis guppy baru dengan sosok lebih indah dari pada guppy yang ditemukan sebelumnya. Selanjutnya ilmuan Inggris ini membawa beberapa contoh ikan temuannya untuk diteliti oleh rekannya yang bernama Dr. Albert Gunther. Ilmuan ini mengindentifikasi ikan tersebut sebagai spesies yang baru ditemukan dan diberi nama guppy. Nama guppy dicantumkan sebagai penghormatan kepada Robert Guppy.


C:\Users\ENDIN\Desktop\Guppy\IMG_20180517_233003.jpg

        Di Asia, guppy liat pertama kali diperkenalkan di Singapura pada tahun 1930-an. Mulanya, ikan ini digunakan untuk mengontrol populasi nyamuk di daerah rawa hutan bakau (Herre, 1940). Akhirnya, guppy liar terus berkembang biak di berbagai tempat umum, seperti di saluran air, got, sungai (Johnson dan Soong, 1963). Sebagai negara Asia pertama yang memperkenalkan guppy, Singapura banyak menyerap cara mengembangbiakkan guppy dari bangsa-bangsa di Eropa. Singapura terkenal sebagai pionir yang menghasilkan guppy berwarna merah dan biru. Guppy tersebut dikenal sebagai guppy cobra. Berbekal pengetahuan dan ketelatenan pada Breeder-nya, Singapura mampu menjadi negara Asia pertama yang mengekspor guppy. Setelah guppy merah da biru, Singapurta juga mengembangkan dan mengekspor guppu albino (Tay, 1971). Paul Hahnel, seorang hobiis dan breederguppy jempolan dari New York dikenal sebagai bapak guppy modern. Pria ini berjulukan king of guppy karena banyak menggunakan guppy dari Singapura untuk melahirkan guppy modern yang berekor lebar dan berwarna merah dan biru. Guppy modern yang berekor lebar dan berwarna merah atau biru. Guppy modern tersebut lagi berkat tatacara perkawinan yang tepat, pemberian pakan yang teratur dan pemilihan bahan dasar induk yang tepat

Artikel Terkait

Oldest Page